Rabu, 11 Maret 2015

TUGAS ILMU SOSIAL DASAR KEMANUSIAAN DAN KEBUDAYAA



https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEhRoEOH_Y-HBdNBnVyrZ0qd2UluwPKMRMlHtFjhT6u8EXBOKFM7SCNoifM8aoubP9p32qGscsAQV9VCIWXcSpYEFlswKolctICivJCn2BkyHjooEF9Ay7DhGZRG0ugAAWM1aZH3AT8oIxW1/s1600/senyum.jpg              1.Manusia
Pengertian manusia. Definisi manusia. Pengertian manusia menurut para ahli. Arti manusia. Manusia adalah. Definisi manusia menurut para ahli. Pengertian tanggung jawab menurut para ahli.
Manusia. Pengertian agama menurut para ahli. Konsep manusia. Apa itu manusia. Definisi agama menurut para ahli. Defenisi manusia. Manusia menurut para ahli.
Pengertian manusia menurut ahli. Pengertian manusia menurut agama. Pengertian manusia dan agama. Pengertian manusia menurut aristoteles. Pengertian manusia menurut ilmu pengetahuan. Definisi manusia menurut aristoteles. Pengertian manusia secara umum.
Definisi tanggung jawab menurut para ahli. Manusia menurut aristoteles. Pengertian manusia secara etimologi. Pengertian sains menurut para ahli. Makna manusia. Pengertian dari manusia. Apa yang dimaksud dengan manusia.
Arti manusia menurut para ahli. Konsep manusia menurut para ahli. Devinisi manusia. Pengertian tentang manusia. Tanggung jawab menurut para ahli. Pengertian konsep manusia. Menurut aristoteles manusia merupakan.
Pengertian makhluk hidup menurut para ahli. Definisi agama menurut para tokoh. Apa arti manusia. Definisi dinamika. Arti tanggung jawab menurut para ahli. Pengertian dinamika. Pengertian agama menurut ahli.
Apa pengertian manusia. Pengertian dimensi sosial. Pengertian etimologi. Definisi tentang manusia. 2 pengertian manusia menurut para ahli. Arti dari manusia. Definisi sains menurut para ahli.
Agama menurut para ahli. Pengertian agama. Penertian manusia. Manusia menurut ahli. Batasan manusia menurut para ahli. Pengertian manusia menurut. Pengertian jiwa menurut para ahli.
Pengertian sains menurut ahli. Apa yang di maksud dengan manusia. Apa yang dimaksud manusia. Konsep tentang manusia. Manusia menurut. Pengertian dimensi manusia. Defenisi manusia menurut para ahli.
Dinamika manusia. Pengertian akal menurut para ahli. Teori manusia menurut para ahli. Pengrtian manusia. Pengetian manusia. Manusia secara etimologi. Pegertian manusia.
Definisi manusia menurut ahli. Makalah konsep manusia. Konsep manusia menurut manusia. Pandangan tentang manusia menurut para ahli. Definisi makhluk hidup menurut para ahli. Terminologi manusia. Definisi konsep manusia.
Pengertian manusia menurut kbbi. Pengertian trias dinamika. Pengertan manusia. Pengertian manusia adalah. Trias dinamika. Definisi perdagangan orang menurut para ahli. Pengertian manusia secara etimologis.
Definisi agama. Definisi jiwa menurut para ahli. Manusia menurut plato. Konsep manusia menurut ilmu pengetahuan. Pengertian manusi. Pengertian manusia menurut bahasa. Difinisi manusia.
Pengertian manusia menurut ahli ekonomi. Pengertian manusia secara terminologi. Pengertian manusia secara etimologi dan terminologi. Etimologi manusia. Pengertian dimensi. Defenisi agama menurut para ahli. Pengertian manusia menurut plato.
Manusia sebagai makhluk terbuka. Pengertian dan definisi manusia menurut para ahli.

2.Hakikat Manusia
Manusia adalah salah satu mahluk ciptaan Tuhan YME,yang memiliki akal dan budi yang berkaitan dalam berbudaya sehari-hari . Akal manausia adalah kemampuan berpikir manusia sebagai kodrat.
Budinya yaitu akal juga atau arti lain bagian dari hati.
Bahasa Sanskerta Budi yaitu Budh yang artinya akal.Hal ini dilengkap oleh kamus Lengkap
Bahasa Indonesia Budi adalah bagian dari kata hati yang berupa paduan akal dan perasaan yang
dapat membedakan baik dan buruk.
Sedangkan manusia juga memiliki sebuah kebutuhan yang bersifat kebendaan,rohani,mental atau psikologis



3.Kepribadian Bangsa Timur
Jikalau kita membicarakan mengenai kepribadian, pasti yang terfikirkan oleh kita adalah karakter,ciri khas dan sebagainya. Dan ketika mendengar kata bangsa timur, pasti yang dimaksud adalah bangsa asia. Dengan demikian, kepribadian bangsa timur adalah keseluruhan cara bangsa timur (asia) untuk berinteraksi dengan bangsa lain seperti bangsa barat. Dan kepribadian yang dilakukan oleh bangsa timur tentunya hanya bisa diukur oleh bangsa timur itu sendiri atau dari bangsa barat. Contohnya ketika dengan orang yang dikenal ataupun tamu dari bangsa barat yang tentunya belum dikenal maka masyarakat bangsa timur selalu menyapa dan menebar senyum yang tentunya hal ini sangat jarang sekali dilakukan oleh bangsa barat sendiri dan banyak lagi contoh lainnya.
Kepribadian bangsa timur tentunya tercermin dari beberapa hal yang dilakukan oleh bangsa ini kepada bangsa yang lainnya. Dengan bangsa barat yang mengesankan perilaku bangsa timur berarti hal ini menunjukkan bahwa kepribadian bangsa timur adalah kepribadian yang membawa pengaruh positif. Apa sajakah yyang menjadi ciri khas kepribadian bangsa timur?Berikut penjelasannya. 
  • Yang pertama tentunya adalah dengan Sifat Ramah. Ketika bangsa lain datang berkunjung ke daerah bangsa timur tentunya sambutannya dengan sangat ramah sekali seperti dengan melontarkan senyum kepada orang pendatang dan tidak acuh kepada orang asing jika memerlukan bantuan.
https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEhRoEOH_Y-HBdNBnVyrZ0qd2UluwPKMRMlHtFjhT6u8EXBOKFM7SCNoifM8aoubP9p32qGscsAQV9VCIWXcSpYEFlswKolctICivJCn2BkyHjooEF9Ay7DhGZRG0ugAAWM1aZH3AT8oIxW1/s1600/senyum.jpg
Senyum = keramahan
  • Kemudian kita juga bisa melihat kerpribadian bangsa timur dengan semangat Gotong Royong yang sangat tinggi. Ketika masyarakat mengadakan kerja bakti untuk membersihkan halaman lingkungan dimana mereka tinggal kemudian bersama-sama membangun tempat ibadah dan lain sebagainya merupakan salah satu perwujudan dari rasa kebersamaan untuk bergotong royong.
https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEgpe3blXgwoKJbpGWDVP0twpj3ETWtHnvK6GNkxhMnCMTOG9jSG-z4Nry1M996Hp3H_feeCtgsDJWN_Ms02o1xCDXs2lhbTW0oyHvV4keLJ4StjfheFjBppUDzFW8ZC-RDqnwl-0_CQFFYg/s1600/ak.jpg
Gotong royong = kebersamaan
  • Hal yang paling menonjol dari kepribadian bangsa timur adalah Rasa Menghargai dan Menghormati atas Kemajemukan baik itu dari bidang agama, seni dan budaya, ras,bahasa dan lain-lain. Secara keseluruhan bangsa-bangsa di Asia mempunyai toleransi yang sangat tinggi walaupun berbeda-beda. Contohnya dengan banyaknya tempat ibadah dari berbagai agama yang dibangun bahkan agama shinto yang dianut di Jepang pun ada, dan tidak ada pendiskriminasian terhadap salah satu agama minoritas. Walaupun isu-isu yang sedang menyerang bangsa timur dengan berbagai pemberitaan yang memecah kesatuan dan persatuan bangsa timur namun tidak menyebabkan permusuhan dan perpecahan yang mendalam karena diselesaikan dengan cara yang baik-baik.
https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEhEBvdINn0rPs32iUhD8vqOL4sc7s2b-_DKBKCwMdHtNiOKITEyAwNtLA6Hnfu16ABCq48jKt-xPYCNkuhija9xosNwDx7vYeqdo2-mU9QmPbCiiulaK_b5YyOU7XIG1K44MZxYa1cnWFBV/s1600/sp.jpg
Sifat Menghormati
  • Rasa Tolong Menolong merupakan kepribadian bangsa timur yang sampai saat ini selalu menjadi kebiasaan orang-orang timur. Tentunya rasa tolong menolong ini diawali dengan adanya rasa kebersamaan dan rasa peduli sehingga akan menjadikan setiap bangsa timur seakan menjadi sebuah keluarga walaupun sebenarnya tidak satu keturunan keluarga.
Itulah beberapa kepribadian bangsa timur yang tentunya hal ini merupakan sifat atau kepribadian asli bangsa timur dan belum terkontaminasi oleh bangsa barat. Karena berdasarkan pengamatan saya, kepribadian bangsa timur mulai tergerus dengan seiringnya perkembangan zaman dan globalisasi. Contonya dengan adanya telepon genggam (handphone) membuat bangsa timur menjadi seorang yang acuh terhapad lainnya karena lebih mementingkan bermain handphone dan masih banyak contoh lainnya. Walaupun demikian kita juga  tak memungkiri akan budaya barat yang harusnya di contoh seperti kedisiplinan yang sangat tinggi terhadap waktu.
Dan Indonesia termasuk dalam bangsa timur, tentunya dari kepribadaian atau karakter yang sudah disebutkan tadi terdapat dalam kepribadian bangsa timur. Selain itu kepribadian yang sangatlah kental terhadap kepribadian bangsa Indonesia adalah Musyawarah untuk Mufakat. Hal ini merupakan kepribadian bangsa Indonesia yang tercantum dalam pancasila yaitu pancasila ke 4 yang berarti menunjukkan bangsa Indonesia, jikalau menghadapi suatu masalah bersama maka diselesaikan dengan cara musyawarah yang berasaskan kekeluargaan sehingga akan membentuk kebersamaan satu sama lain.
Berdasarkan penjelasan mengenai kepribadian bangsa timur dan sekilas mengenai kepribadian bangsa Indonesia seharusnya kita dapat memahami dan mengerti keaslian budaya bangsa kita sendiri dari segi karakter atau kepribadian sehingga kita akan menjunjung tinggi nilai-nilai tersebut dan mengamalkannya dalam kehidupan sehari-hari. Yang harusnya kita lakukan sebagai seorang mahasiswa adalah melestarikannya dengan cara mengamalkannya dalam kehidupan sehari-hari. Mari kita katakan dengan semangat “AKU CINTA BUDAYA BANGSA”  *semangat berkobar-kobar*

4.PENGERTIAN KEBUDAYAAN
Kebudayaan sangat erat hubungannya dengan masyarakat. Melville J. Herskovits dan Bronislaw Malinowski mengemukakan bahwa segala sesuatu yang terdapat dalam masyarakat ditentukan oleh kebudayaan yang dimiliki oleh masyarakat itu sendiri. Istilah untuk pendapat itu adalah Cultural-Determinism.
Herskovits memandang kebudayaan sebagai sesuatu yang turun temurun dari satu generasi ke generasi yang lain, yang kemudian disebut sebagai superorganic. Menurut Andreas Eppink, kebudayaan mengandung keseluruhan pengertian nilai sosial,norma sosial, ilmu pengetahuan serta keseluruhan struktur-struktur sosial, religius, dan lain-lain, tambahan lagi segala pernyataan intelektual dan artistik yang menjadi ciri khas suatu masyarakat.
Menurut Edward Burnett Tylor, kebudayaan merupakan keseluruhan yang kompleks, yang di dalamnya terkandung pengetahuan, kepercayaan, kesenian, moral, hukum, adat istiadat, dan kemampuan-kemampuan lain yang didapat seseorang sebagai anggota masyarakat.
Menurut Selo Soemardjan dan Soelaiman Soemardi, kebudayaan adalah sarana hasil karya, rasa, dan cipta masyarakat.
Dari berbagai definisi tersebut, dapat diperoleh pengertian mengenai kebudayaan adalah sesuatu yang akan memengaruhi tingkat pengetahuan dan meliputi sistem ide atau gagasan yang terdapat dalam pikiran manusia, sehingga dalam kehidupan sehari-hari, kebudayaan itu bersifat abstrak. Sedangkan perwujudan kebudayaan adalah benda-benda yang diciptakan oleh manusia sebagai makhluk yang berbudaya, berupa perilaku dan benda-benda yang bersifat nyata, misalnya pola-pola perilaku, bahasa, peralatan hidup, organisasi sosial, religi, seni, dan lain-lain, yang kesemuanya ditujukan untuk membantu manusia dalam melangsungkan kehidupan bermasyarakat.

5.Unsur-Unsur Kebudayaan                                                                              
1.    Sistem  Religi  (sistem  kepercayaan).
Merupakan   produk   manusia   sebagai  homo   religieus.   Manusia   yang  memiliki kecerdasan  pikiran  dan perasaan  luhur, tanggap  bahwa di atas kekuatan  dirinya  terdapat kekuatan  lain yang maha besar. Karena itu manusia  takut, sehingga  menyembahnya   dan lahirlah  kepercayaan   yang  sekarang  menjadi  agama.
2.     Sistem  organisasi  kemasyarakatan.
Merupakan produk dari manusia sebagai homo socius. Manusia sadar bahwa tubuhnya lemah, namun memiliki akal, maka disusunlah organisasi kemasyarakatan  dimana manusia bekerja  sama  untuk  meningkatkan  kesejahteraan  hidupnya.
3.    Sistem  pengetahuan.
Merupakan   produk  manusia  sebagai  homo  sapiens.  Pengetahuan   dapat  diperoleh dari pemikiran  sendiri, disamping  itu didapat juga dari orang lain. Kemampuan  manusia mengingat-    ingat apa yang telah diketahui  kemudian  menyampaikannya   kepada  orang lain melalui bahasa. menyebabkan  pengetahuan  menyebar  luas. Lebih-lebih  bila pengetahuan  itu dibukukan,  maka penyebarannya  dapat dilakukan  dari satu generasi  ke generasi  berikutnya.
4.     Sistem  mata  pencaharian  hidup  dan  sistem-sistem  ekonomi.
Merupakan produk manusia sebagai homo economicus menjadikan tingkat kehidupan manusia  secara  umum  terus  meningkat,
5.     Sistem  Teknologi  dan  Peralatan.
Merupakan  produk dari manusia  sebagai homo faber. Bersumber  dari pemikirarmya yang  eerdas   dan  dibantu   dengan  tangannya   yang  dapat  memegang   sesuatu   dengan erat,manusia  dapat membuat  dan mempergunakan  alat. Dengan alat-alat ciptaannya  itulah manusia  dapat  lebih mampu  meneukupi    kebutuhannya  daripada  binatang
6.     Bahasa.
Merupakan   produk  dari  manusia  sebagai  homo  longuens.  Bahasa  manusia  pada mulanya  diwujudkan  dalam  bentuk tanda  (kode) yang kemudian  disempumakan   dalam bentuk  bahasa  lisan,  dan  akhimya  menjadi  bentuk  bahasa  tulisan.
7.     Kesenian.
index7Merupakan   hasil  dari  manusia  sebagai  homo  aestetieus.   Setelah  manusia   dapat mencukupi  kebutuhan  fisiknya, maka dibutuhkan  kebutuhan  psikisnya  untuk dipuaskan. Manusia  bukan  lagi semata-mata  memenuhi  kebutuhan  isi perut saja, mereka juga  perlu pandangan  mata  yang indah, suara yang merdu,  yang semuanya  dapat  dipenuhi  melalui kesenian,
Cultural-universal   tersebut,  dapat  dijabarkan  lagi  ke  dalam  unsur-unsur   yang  lebih kecil. Disebut kegiatan-kegiatan  kebudayaan  atau cultural   activity  Contoh cultural  universal pencaharian   hidup  dan  ekonomi,  antara lain mencakup  kegiatan-kegiatan   seperti  pertanian, peternakan,  sistem produksi,  sistem distribusi, dll. Cultural activity dapat dibagi lagi menjadi unsur-unsur   yang  lebih  kecil  lagi  yang  disebut  trait-complex.Misalnya     kegiatan  pertanian menetap   meliputi  unsur-unsur   irigasi,  sistem  pengolahan  tanah  dengan baiak, sistem hak milik atas tanah,  dan lain sebagainya. Selanjutnya trait-complex mengolah tanah dengan bajak,  akan dapat dipecah-pecah ke dalam unsur-unsur yang lebih kecil  lagi,misalnya hewan-hewan yang menarik bajak,teknik mengendalikan bajak, dan seterusnya. Akhimya sebagai unsur kebudayaanterkecil yang membentuktrait. adalahitems contoh, alat bajak terdiri dari gabungan alat-alat atau bagian-bagian yang lebih kecil lagi yang dapat dilepaskan, akan
tetapi pada hakekatnya merupakan suatu kesatuan.
Masalah lain yang juga penting tentang kebudayaan adalah wujudnya. Pendapat umum mengatakan. bahwa kebudayaan dapat dibedakan dalam dua bentuk wujudnya. Pertama, kebudayaan bendaniah (material) dengan ciri dapat dirasa saja. Kedua, kebudayaan rohaniah (spiritual) dengan ciri dapat dirasa saja.

6.WUJUD KEBUDAYAAN
Menurut Dimensi Wujudnya Kebudayaan terbagi menjadi 3 yaitu :
1.Komplex Gagasan, Konsep, dan Pikiran manusia.
Wjud ini di sebut sistem budaya, sifatnya absatrak tidak dapat dilihat dan berpusat pada kepala-kepala manusia yang menganutnya atau dengan kata lain dalam alam pikiran warga masyarakat dimana kebudayaan bersangkutan hidup.
2. Koplex Aktifitas.
Berupa aktifitas manusia yang saling berinteraksi, bersifat kongkret dapat diamati atau di observasi. Wujud ini sering disebut sistem sosial.
3. Wujud sebagai Benda
Wujud manusia yang saling berinteraksi tidak lepas dari berbagai pengunaan peralatan sebagai hasil karya manusia untuk mencapai tujuannya, aktifitas karya manusia tersebut menghasilkan benda untuk berbagai keperluan hidupnya.kebudayaan dalam bentuk fisik yang kongkret bisa juga disebut kebudayaan fisik.
sumber Refrensi :
http://www.elearning.gunadarma.ac.id/index.php?option=com_wrapper&Itemid=36

7.ORIENTASI NILAI BUDAYA
Kebudayaan sebagai karya mnusia yang memiliki sistem nilai.
Menurut C.Kluckhon dalam karyanya Variation in Value Orientation(1961) sistem nilai budaya dalam semua kebudayaan di dunia, universal memiliki 5masalah pokok kehidupan manusia yaitu:
1.Hakekat Hidup manusia
Hakekat hidup untuk setiap kebudayaan berbeda secara ekstem : ada yang berusaha memadamkan hidup, adapula dengan pola-pola kelakuan tertentu menganggap hidup sebagai suatu hal yang baik.
2.Hakekat karya Manusia
Setiap budaya hakekatnya berbeda-beda, diantaeanya da yang beranggapan bahwa kerya bertujuan untuk hidup, karya memeberikan kehormatan dan tahta, karya merupakan gerak hidup untuk menambah karya lagi.
3.hakekat Waktu manusia
Hakekat waktu untuk setiap kebudayaan berbeda; ada yang berpandangan mementingkan orientasi masa lampau, ada yang berorientasi pada masa kini, ada pula yang masa depan.
4.Hakekat alam manusia
Ada kebudayaan yang menganggap manusia harus mengxploitasi alam dan memanfaatkan alam sebaik mungkin. Ada juga yang menganggap manusia harus selaras dengan alam dan menyerah pada alam.
5.Hakekat hubungan Manusia
Dalam hal ini da yang mementingkan hubungan manusia dengan manusia, adpula yang berpandangan individualis.
sumber Refrensi :

http://www.elearning.gunadarma.ac.id/index.php?option=com_wrapper&Itemid=36

8.perubahan kebudayaan

Perubahan kebudayaan adalah suatu keadaan budaya dalam masyarakat yang berubah karena tidak adanya unsur-unsur kebudayaan yang tercapai yang tidak serasi fungsinya bagi kehidupan.
Contoh :
dalam berpertani yaitu hilangnya teknik pertanian tradisional seperti teknik menumbuk padi dilesung diganti dengan tehnik “Huller” di pabrik penggilingan padi.
Semua terjadi karena adanya unsur budaya yang tidak berfungsi lagi, sehingga menimbulkan gangguan keseimbangan didalam bertani. Perubahan dalam kebudayaan mencakup semua bagian yaitu : kesenian, ilmu pengetahuan, teknologi dan filsafat bahkan perubahan dalam bentuk juga aturan-aturan organisasi social. Perubahan kebudayaan akan berjalan terus-menerus tergantung dari dinamika masyarakatnya.
Ada faktor-faktor yang mendorong dan menghambat perubahan kebudayaan yaitu:
a. Mendorong perubahan kebudayaan
b. Menghambat perubahan kebudayaan
Ada juga faktor-faktor yang menyebabkan terjadinya perubahan kebudayaan :
1. Faktor intern
2. Faktor ekstern


9.Kaitan manusia dengan kebudayaan
Manusia dan kebudayaan adalah dua hal yang sangat erat dan berkaitan satu sama lain. Manusia di alam dunia inimemegang peranan dan dapat dipandang dari berbagai segi. Dalam ilmu sosial manusia merupakan makhluk yang ingin memperoleh sebuah  keuntungan atau selalu memperhitungkan setiap kegiatan sering disebut homo economicus (ilmu ekonomi). Manusia juga tidak dapat berdiri sendiri (sosialofi), Makhluk yang selalu ingin mempunyai kekuasaan (politik), dan mahluk yang berbudaya





Sumber :
Dan sebagian di ambil dari sumber nyata

Tidak ada komentar:

Posting Komentar