Jurnal ini membahas tentang Ekonomi Teknik yang
dilatar belakangi karena Ada beberapa orang yang salah langkah dalam melakukan suatu investasi, mereka
akan segera tergiur dengan suatu hal baru yang menurutnya menguntungkan. Padahal
masih ada hal lain yang jauh lebih menguntungkan namun minimnya pengetahuan
membuat mereka hanya mengetahui luarnya saja. karena dalam suatu lingkungan
bisnis yang kompetitif, mengetahui kinerja keuangan perusahaan adalah
merupakan salah satu hal yang penting dalam menentukan keputusan untuk
berinvestasi dan hal dalam memutuskan pilihan investasinya, yaitu adanya return
dan risiko
Maka dari itu dengan dilakukannya penelitian ini diharapkan para investor lebih
cermat dalam sebuah pengambilan keputusan investasi guna menentukan perusahaan
yang dapat memberikan tingkat pengembalian investasi yang diharapkan dan lebih
teliti dalam melakukan investasi terutama dengan minimnya biaya. Dengan
menggunakan ekonomi teknik investasi mengetahui pengaruh terhadap return saham.
rumus yang ditampilkan dalam jurnal diatas dapat sangat studi komparatif bagi
peneliti yang mendalami masalah ini dimasa yang akan datang.
Semoga
pembaca jurnal ini dapat mengetahui dan lebih teliti dalam menekuni bidang
investasi ekonomi.
sumber : https://publikasiilmiah.ums.ac.id/bitstream/handle/11617/5268/JITI-13-02-14%20-%20Hendy%20Tannady.pdf?sequence=1
Review Jurnal Ekonomi Teknik (Cash
Flow)
Cash Flow adalah suatu kas atau
laporan keuangan yang berisikan pengaruh kas dari kegiatan operasi, kegiatan
transaksi, investasi, dan kegiatan transaksi pembiayaan atau pendanaan serta
kenaikan atau penurunan serta kenaikan atau penurunan bersih dalam kas suatu
perusahaan selama 1 periode. Menurut PSAK No2 (2002 : 5) Cash Flow adalah arus
masuk dan arus keluar atau setara kas. Laporan arus kas merupakan revisi dari
mana uang kas diperoleh suatu perusahaan dan bagaimana mereka membelanjakannya.
Laporan arus kas merupakan ringkasan dari penerimaan dan pengeluaran kas
perusahaan selama periode tertentu.
Dalam lingkungan bisnis yang kompetitif, mengetahui kinerja keuangan perusahaan adalah merupakan salah satu hal yang penting dalam menentukan keputusan untuk berinvestasi, sehingga diperlukan tata cara pengukuran yang tepat sehingga mampu memberikan penilaian yang cukup akurat agar investor dan kreditor tidak tersesat. Dari hasil analisis yang dilakukan oleh investor dapat melihat apakah perusahaan mampu membayarkan return saham, karena return adalah tingkat keuntungan yang diharapkan oleh investor.
Laporan arus kas (cash flow) mengandung dua macam aliran/arus kas yaitu :
1. Cash In Flow
Cash In Flow adalah arus kas yang terjadi dari kegiatan
transaksi yang melahirkan keuntungan kas (penerimaan kas). Arus kas masuk (cash
in flow) terdiri dari:
• Hasil penjualan
produk/jasa perusahaan.
• Penagihan piutang
dari penjualan kredit.
• Penjualan aktiva
tetap yang ada.
• Penerimaan
investasi dari pemilik atau saham bila perseroan terbatas.
• Pinjaman/hutang
dari pihak lain.
• Penerimaan sewa
dan pendapatan lain.
2. Cash Out Flow
Cash out flow adalah arus kas yang terjadi dari kegiatan
transaksi yang mengakibatkan beban pengeluaran kas. Arus kas keluar (cash out
flow) terdiri dari :
• Pengeluaran biaya
bahan baku, tenaga kerja langsung dan biaya pabrik lain-lain.
• Pengeluaran biaya
administrasi umum dan administrasi penjualan.
• Pembelian aktiva
tetap.
• Pembayaran
hutang-hutang perusahaan.
• Pembayaran
kembali investasi dari pemilik perusahaan.
• Pembayaran sewa,
pajak, deviden, bunga dan pengeluaran lain-lain.
Laporan arus kas ini memberikan informasi yang relevan
tentang penerimaan dan pengeluaran kas dari perusahaan dari suatu periode
tertentu, dengan mengklasifikasikan transaksi berdasarkan pada kegiatan
operasi, investasi dan pendanaan. Menurut PSAK No.2 (2002:9) Laporan arus kas
harus melaporkan arus kas selama periode tertentu yang diklasifikasikan menurut
aktivitas operasi, investasi, dan pendanaan.
sumber :
http://sistem-akuntansi1000.blogspot.co.id/2012/09/pengertian-arus-kas-cash-flow.html
Tidak ada komentar:
Posting Komentar